4 Jenis Sambungan Pipa HDPE untuk Saluran Air Berbagai Kebutuhan

4 Jenis Sambungan Pipa HDPE untuk Saluran Air Berbagai Kebutuhan

Fitting atau sambungan pipa HDPE adalah salah satu komponen penting dalam saluran air, baik itu di rumah, hotel, apartemen, pertokoan, ataupun perkantoran. Biasanya, sambungan yang digunakan dipilih berdasarkan desain saluran atau jalur yang telah dirancang.

Seperti halnya pipa PVC yang ukurannya beragam seperti pipa PVC 2 inch Rucika, ukuran pipa HDPE juga dapat menentukan jenis sambungan yang pas. Anda bisa dapatkan pipa berkualitas dari agen pipa PVC Rucika. Lalu, apa saja ya jenis sambungan untuk pipa HDPE? Berikut penjelasannya.

Fitting Pipa HDPE Molded

Untuk jenis sambungan atau fitting yang satu ini, pembuatannya dilakukan dengan meng-inject pelet HDPE. Dan karena prosesnya yang menggunakan molding atau cetakan, jenis fitting yang satu ini sangat kuat.

Dalam penyambungan pipa HDPE menggunakan fitting molded, prosesnya dilakukan dengan cara memanaskan. Penyambungannya sendiri juga dilakukan menggunakan mesin las HDPE, alias mesin butt fusion welding machine.

Fitting Pipa HDPE Segmented

Sedangkan untuk jenis fitting pipa HDPE yang satu ini, pembuatannya dilakukan dengan cara memotong pipa HDPE yang kemudian disambung menggunakan alat secara manual. Dari situ, terbentuklah fitting pipa HDPE sesuai dengan kebutuhan.

Karena proses pembuatannya yang dilakukan secara manual, kualitas jenis sambungan pipa HDPE ini mau tak mau bergantung pada proses pembuatannya. Maka dari itu, fitting HDPE segmented rawan rembes atau bocor kalau proses pemanasan dalam pembuatannya sendiri tidak sempurna. Alasan itu pula yang membuat fitting HDPE ini kurang cocok untuk air bertekanan tinggi.

Fitting Pipa HDPE Compression

Selanjutnya adalah fitting pipa HDPE compression. Untuk jenis yang satu ini, sambungannya menggunakan drat sehingga lebih rentan dan berisiko terhadap tekanan. Soalnya, penyambungannya sendiri hanya mengandalkan penggunaan lem dan drat.

Sama halnya dengan fitting segmented, fitting compression ini pun tidak ideal digunakan untuk air yang tekanannya tinggi. Karena hanya menggunakan drat dan lem, jenis fitting pipa HDPE yang satu ini pun rawan pecah. Maka dari itu, penggunaannya lebih cocok untuk air bertekanan kecil. Ditambah lagi, penggunaan jenis fitting yang satu ini maksimal hanya sampai ukuran diameter 6 inchi saja.

Fitting Pipa HDPE Electrofusion

Jenis fitting pipa HDPE yang terakhir adalah electrofusion, yang memiliki dua sisi pentil: negatif dan positif. Adanya pentil tersebut menjadi penyambung atau konektor yang berfungsi untuk menghubungkan fitting dengan mesin electrofusion dalam proses penyambungannya.

Nah, beda dengan ketiga jenis fitting yang sudah dijelaskan di atas, jenis yang satu ini lebih banyak ditemukan dalam saluran pipa gas. Pasalnya jenis sambungan atau fitting ini memang lebih rapat dan lebih tahan retak ataupun bocor. Ditambah lagi, proses penyambungannya lebih simpel, cepat, dan praktis.