Menjadi salah satu komponen paling banyak dibutuhkan dalam sebuah bangunan, Anda perlu mengetahui apa saja kelemahan pipa PVC beserta kelebihannya. Pasalnya, setiap jenis perpipaan biasanya mempunyai kelebihan dan kekurangan masing-masing.
Dengan mengetahui hal tersebut, akan lebih mudah memutuskan apakah saat ini membutuhkan jenis pralon tersebut atau tidak. Selain itu, pengetahuan ini juga diperlukan agar nantinya Anda dapat mengantisipasi jika hal-hal buruk terjadi seperti penanganan kerusakan dan sebagainya.
Apa Saja Kelemahan Pipa PVC?
Alasan kenapa jenis ini banyak dipilih adalah harganya relatif murah namun ketahanannya tetap baik. Meski begitu, ada beberapa kelemahan pipa PVC perlu Anda ketahui, yakni sebagai berikut.
1. Sulit dilelehkan
Di satu sisi, pipa ini memiliki ketahanan sangat baik terhadap panas dan bisa berguna dalam situasi tertentu. Akan tetapi, di sisi lain karakter tersebut justru membuatnya sulit untuk dilelehkan karena faktor bahan serta ketebalannya.
Hal tersebut tentu akan sedikit menjadi masalah apabila Anda memang hendak melelehkan untuk tujuan tertentu seperti memotong atau memodifikasi. Jika hendak digunakan sebagai kerajinan atau fungsi yang membutuhkan perubahan bentuk, sebaiknya pilih jenis pipa dengan karakter lebih tipis.
2. Adanya kandungan berbahaya
Selain susah dilelehkan, pembakaran yang dilakukan pada pralon ini juga dapat menghasilkan asap berbahaya bagi tubuh. Pasalnya, PVC mempunyai kandungan klorin dan berpotensi mengakibatkan iritasi pada organ manusia seperti mata, perut, paru-paru, tenggorokan, dan hidung.
Efeknya pun beragam, mulai dari iritasi ringan hingga berat. Bahkan, kasus parah bisa menyebabkan gejala seperti sakit perut, batuk, hingga kematian. Oleh karena itu, jika ingin melakukan pembakaran sebaiknya gunakan alat pelindung seperti penutup kepala, masker, sarung tangan, atau sebagainya.
3. Sensitivitas terhadap matahari
Kualitas jenis pralon ini memang tidak perlu diragukan lagi. Hanya saja, perlu diketahui bahwa sensitivitasnya terhadap matahari cukup tinggi. Hal ini dapat membuat umur pemakaiannya semakin berkurang.
Akan tetapi, Anda tidak perlu terlalu khawatir karena persoalan tersebut bisa disiasati. Salah satu siasat tersebut adalah dengan mengecat PVC menggunakan lateks. Dengan demikian, umur pemakaiannya bisa semakin panjang.
4. Kurang ramah lingkungan
Kekurangan yang terakhir adalah tidak terlalu ramah lingkungan. Jenis ini tidak dapat melebur secara sempurna karena kandungan bahan utamanya adalah plastik. Untuk mengantisipasinya, biasanya limbah PVC akan didaur ulang menjadi kreasi tertentu seperti pipa hidroponik ataupun yang lainnya.
Kelebihan Pipa PVC
Selain keempat kekurangan di atas, ada pula kelebihan yang menjadikannya pilihan banyak orang, salah satunya adalah harga sangat terjangkau. Meski begitu, kualitasnya sangat bagus, baik dari segi konstruksi maupun masa penggunaannya. Terakhir, pralon tersebut juga cukup mudah saat proses instalasi karena bobotnya ringan serta mudah dipotong.
Setelah mengetahui kelemahan pipa PVC, sekarang Anda bisa menilai sendiri dan menjadikannya bahan pertimbangan saat hendak membuat bangunan. Pasalnya, beberapa kekurangan tersebut memang masih bisa disiasati.
Sebagai contoh, sensitivitas terhadap matahari dapat disiasati dengan cara dicat. Kemudian, bahan yang tidak ramah lingkungan bisa ditanggulangi dengan melakukan daur ulang. Oleh karena itu, penggunaan jenis ini masih direkomendasikan terutama ketika ingin menghemat budget.